Menulis; Hal yang Tak Pernah Terpikirkan Akan Membuat Jatuh Hati

Posting Komentar
Konten [Tampil]
menulis yang membuat jatuh hati

Hai Tems. Pernah ga kamu menyukai hal yang awalnya kamu kira ga bakal kamu suka? Tiba-tiba saja kamu melakukan hal tersebut dan kaget ternyata itu jadi hal yang kamu suka. Itu terjadi padaku. dan inilah cerita tentang menyukai hal yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.

Dari kecil, MbaKrib suka membaca buku. Saat SD dulu, perpustakaan sekolah punya beberapa koleksi buku-buku cerita terbitan tahun 80-an. Nah, buku-buku itu yang sering dibaca. Hobi ini berlanjut hingga SMA, karena saat itu buku-buku bacaan di perpustakaan SMA lengkap dan punya banyak koleksi novel terjemahan populer seperti Harry Potter, Eragon dan Lord of The Rings. Sayang banget kan kalo buku-buku bagus itu ga dibaca. 

Setiap kali membaca, aku selalu terhanyut dalam ceritanya. Hidup dalam imajinasi sendiri dalam setiap kata yang ditorehkan dalam setiap halamannya. "Penulis itu keren", pikirku. Ia bisa membuat kita tertawa, menangis, sedih dan galau lewat kata-kata. 

Kadang-kadang mbaKrib juga menuliskan beberapa hal yang sempat dipikirkan di atas kertas, dalam notes di ponsel hingga dalam bentuk voice recorder. Kata-kata itu hanya kusimpan sendiri. Bangga setiap kali bisa menuliskan kalimat yang dirasa keren. Namun, tulisanku tidak begitu bagus.

Rasa percaya diri untuk mulai membagikan tulisan adalah ketika mengikuti kelas kepenulisan di kuliah online Bengkel Diri. Saat itu, semua peserta kuliah Bengkel Diri level 2 bergabung dengan grup Blogger Bengkel Diri. Dari sana, kami rajin menulis dan melakukan blogwalking tiap minggunya. 

pelatihan menulis

Lalu di awal tahun 2020, MbaKrib mengikuti pelatihan kepenulisan Satu Guru Satu Buku (SAGUSABU). Dari sinilah keinginan untuk selalu update blog (Toples Rasa adalah blog pertamaku saat itu) makin besar. Berbekal wejangan Mas Febry, yang saat itu menjadi narasumber, mengatakan

Tulis saja apa yang ada dipikirkan. Tulis semuanya. Ga usah diedit dulu. Ga usah perhatikan typo dan segala macamnya. Tulis saja.

Blog makin rajin diisi, bahan aku sempat mengikuti lomba blog dan menjadi salah satu tulisan favorit. Di akhir tahun, aku makin serius dengan blog hingga memutuskan mengikuti Blogspedia Coaching. Saat mengikuti Blogspedia inilah MbaKrib berhasil membuat custom domain untuk blog.

Dan sampai sekarang, MbaKrib masih terus belajar untuk bisa menulis dengan baik serta konsisten untuk update blog. Ramadan ini, MbaKrib bahkan mengikuti 2 tantangan menulis yaitu 30 Days Ramadan Blog Challenge yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan serta tantangan Ramadan Writing Challenge yang digelar komunitas One Day One Post. Tantangan ODOP berupa menulis di postingan Instagram. Silahkan berkunjung ke Instagram Carita MbaKrib ya

Hidup memang penuh kejutan ya. MbaKrib ga pernah menyangka bisa menyukai menulis hingga punya blog sendiri dan bisa pede membagikan tulisan sendiri agar dibaca orang lain. Saat ini, menulis juga menjadi salah satu terapi untuk menenangkan pikiran di saat semua hal lagi ruwet dan ribet.

Ketika kita melakukan suatu hal dengan sungguh-sungguh, maka jalan agar bisa menjadi semakin baik akan terbuka dengan sendirinya. Jangan pernah membatasi diri dengan keraguan pada diri sendiri

Begitulah cerita perkenalan MbaKrib dengan dunia tulis menulis. Apa ceritamu? 

Febrina
Hai, aku Febrina. Selamat menjelajah di ruang ceritaku

Related Posts

Posting Komentar